Lambang Kota Sukabumi
Kota Sukabumi adalah sebuah kota di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Kota ini merupakan salah-satu kota dengan luas wilayah terkecil di Jawa Barat.
#logo
Kota Sukabumi terletak pada bagian selatan tengah Jawa Barat serta bagian barat daya dari wilayah Priangan pada koordinat 106° 45’ 50’’ Bujur Timur dan 106° 45’ 10’’ Bujur Timur, 6° 49’ 29’’ Lintang Selatan dan 6° 50’ 44’’ Lintang Selatan, terletak di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango yang ketinggiannya 584 m di atas permukaan laut, dengan suhu maksimum 29 °C.
Kota ini terletak 120 km sebelah selatan Jakarta dan 96 km sebelah barat Bandung, dan wilayahnya berada di sekitar timur laut wilayah Kabupaten Sukabumi serta secara administratif wilayah kota ini seluruhnya berbatasan dengan wilayah Kabupaten Sukabumi. Kota Sukabumi secara budaya merupakan bagian dari wilayah Priangan Barat.
Arti dari Lambang :
1. Perisai : Ketangguhan Fisik dan Mental
2. Warna Hijau : Perlambangan Kesuburan dan Kemakmuran
3. Bintang Segi Lima : Perlambang PANCASILA yang merupakan Dasar Negara Republik Indonesia
4. Kujang (Senjata Pusaka Luhur Bangsa Indonesia di Daerah Pasundan) : sebagai Lambang Keberanian
5. Setangkai Padi dan Teh : Perlambang Ketentraman dan Perdamaian
6. Pita Merah Putih : Perlambang Kebangsaan Indonesia
7. Motto Reugreug Pageuh Rapeh Rapiah : Tangguh, Kukuh, Aman, Tentram dan Bersatu
The Meaning of Coat of Arms:
1. Shield : Physical and Mental Toughness
2. Green : The Symbol of Fertility and Prosperity
3. Star : The Symbol of Five Principles (PANCASILA) which is as Basic of Indonesian Republic
4. Kujang ( Sundanese glorious weapon) : The Symbol of Courage
5. Stem Rice and Tea : The Symbol of Tranquility and Reconciliation
6. Red and White Ribbon : The Symbol of Indonesian Nationality
7. Reugreug Pageuh Rapeh Rapih (Motto of Sukabumi) : Tough, Staunchly, Safe, Peaceful, Tranquil and Unite
Kota Sukabumi berasal dari bahasa Sunda. Yaitu Suka-Bumen, menurut keterangan mengingat udaranya yang sejuk dan nyaman, mereka yang datang ke daerah ini tidak ingin untuk pindah lagi karena suka/ senang Bumen-Bumen atau bertempat tinggal di daerah ini.
The word Sukabumi is derived from the Sundanese ‘suka’ and ‘bumen., lt was said that because the air was cool and fresh, those who came to settle here would no longer want to move elsewhere, They id ,like. (suka) ‘becoming a resident. (bumen) of this area.
Pada tahun 1914 Pemerintah Hindia Belanda menjadikan Kota Sukabumi sebagai “Burgerlijk Bestuur” dengan status “Gemeente” dennan alasan bahwa di kota ini banyak berdiam orang-orang Belanda dan Eropa pemlik perkebunan-perkebunan yang berada di daerah Kabupaten Sukabumi bagian Selatan yang harus mendapatkan pengurusan dan pelayanan yang istimewa.
ln 1914, the Government of the Netherlands East lndies made Kota Sukabumi (Sukabumi Town, which has developed into a SukabumiCtty) a “Burgerlijk Bestuur” wrth a status of ” Gemeente ” for the reason tbat many people of tbe Netherlands and Europeans lived here They were owners of plantations in the southern part of Sukabumi Regency who deserved privileges.
Sejak ditetapkannya Sukabumi menjadi daerah otonomi pada bulanMei 1926 makaresmi diangkat”Burgemeester”yaitu: Mr.GFRambonnet Pada masa inilahdibangunstasiun kereta api, Mesjid Agung,Gereja danPembangkit Listrik.Setelah Mr. GF.Rambonnet memerintah ada tiga”Burgemesteester”sebagaipenggantinyayaitu; Mr. WM Ouwekerk, Mr.A LA Van Unendan Mr. W.J PH Van Waning.
From the time Sukabumi was determined as an autonomous region in Mav 1926, a ” Burgemeester” was officially appointed. Mr GFRambonnet lt was tn thrspelod that the raiiroad, Grancr Mosque, Church, and power statron were constructed After ; Mr G F Rambonnet, there \/ere other three “Burgemeester-s” Mr WM Ouwekerk, Mr A LA Van Unen, and Mr W J PH Van Waning.
Website : Kota Sukabumi
#logo
Kota Sukabumi terletak pada bagian selatan tengah Jawa Barat serta bagian barat daya dari wilayah Priangan pada koordinat 106° 45’ 50’’ Bujur Timur dan 106° 45’ 10’’ Bujur Timur, 6° 49’ 29’’ Lintang Selatan dan 6° 50’ 44’’ Lintang Selatan, terletak di kaki Gunung Gede dan Gunung Pangrango yang ketinggiannya 584 m di atas permukaan laut, dengan suhu maksimum 29 °C.
Kota ini terletak 120 km sebelah selatan Jakarta dan 96 km sebelah barat Bandung, dan wilayahnya berada di sekitar timur laut wilayah Kabupaten Sukabumi serta secara administratif wilayah kota ini seluruhnya berbatasan dengan wilayah Kabupaten Sukabumi. Kota Sukabumi secara budaya merupakan bagian dari wilayah Priangan Barat.
Arti Lambang Kota Sukabumi
Dasar Hukum : Peraturan Daerah Kotamadya Sukabumi Nomor 12 Tahun 1993 Tentang Lambang Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II SukabumiArti dari Lambang :
1. Perisai : Ketangguhan Fisik dan Mental
2. Warna Hijau : Perlambangan Kesuburan dan Kemakmuran
3. Bintang Segi Lima : Perlambang PANCASILA yang merupakan Dasar Negara Republik Indonesia
4. Kujang (Senjata Pusaka Luhur Bangsa Indonesia di Daerah Pasundan) : sebagai Lambang Keberanian
5. Setangkai Padi dan Teh : Perlambang Ketentraman dan Perdamaian
6. Pita Merah Putih : Perlambang Kebangsaan Indonesia
7. Motto Reugreug Pageuh Rapeh Rapiah : Tangguh, Kukuh, Aman, Tentram dan Bersatu
Coat of arms of Sukabumi
Legal Basis : Local Regulation of Sukabumi Municipality number 12 , 1993 about Coat of Arms of 2nd Level of Sukabumi MunicipalityThe Meaning of Coat of Arms:
1. Shield : Physical and Mental Toughness
2. Green : The Symbol of Fertility and Prosperity
3. Star : The Symbol of Five Principles (PANCASILA) which is as Basic of Indonesian Republic
4. Kujang ( Sundanese glorious weapon) : The Symbol of Courage
5. Stem Rice and Tea : The Symbol of Tranquility and Reconciliation
6. Red and White Ribbon : The Symbol of Indonesian Nationality
7. Reugreug Pageuh Rapeh Rapih (Motto of Sukabumi) : Tough, Staunchly, Safe, Peaceful, Tranquil and Unite
Sejarah Kota Sukabumi
History Of Sukabumi CityKota Sukabumi berasal dari bahasa Sunda. Yaitu Suka-Bumen, menurut keterangan mengingat udaranya yang sejuk dan nyaman, mereka yang datang ke daerah ini tidak ingin untuk pindah lagi karena suka/ senang Bumen-Bumen atau bertempat tinggal di daerah ini.
The word Sukabumi is derived from the Sundanese ‘suka’ and ‘bumen., lt was said that because the air was cool and fresh, those who came to settle here would no longer want to move elsewhere, They id ,like. (suka) ‘becoming a resident. (bumen) of this area.
Pada tahun 1914 Pemerintah Hindia Belanda menjadikan Kota Sukabumi sebagai “Burgerlijk Bestuur” dengan status “Gemeente” dennan alasan bahwa di kota ini banyak berdiam orang-orang Belanda dan Eropa pemlik perkebunan-perkebunan yang berada di daerah Kabupaten Sukabumi bagian Selatan yang harus mendapatkan pengurusan dan pelayanan yang istimewa.
ln 1914, the Government of the Netherlands East lndies made Kota Sukabumi (Sukabumi Town, which has developed into a SukabumiCtty) a “Burgerlijk Bestuur” wrth a status of ” Gemeente ” for the reason tbat many people of tbe Netherlands and Europeans lived here They were owners of plantations in the southern part of Sukabumi Regency who deserved privileges.
Sejak ditetapkannya Sukabumi menjadi daerah otonomi pada bulanMei 1926 makaresmi diangkat”Burgemeester”yaitu: Mr.GFRambonnet Pada masa inilahdibangunstasiun kereta api, Mesjid Agung,Gereja danPembangkit Listrik.Setelah Mr. GF.Rambonnet memerintah ada tiga”Burgemesteester”sebagaipenggantinyayaitu; Mr. WM Ouwekerk, Mr.A LA Van Unendan Mr. W.J PH Van Waning.
From the time Sukabumi was determined as an autonomous region in Mav 1926, a ” Burgemeester” was officially appointed. Mr GFRambonnet lt was tn thrspelod that the raiiroad, Grancr Mosque, Church, and power statron were constructed After ; Mr G F Rambonnet, there \/ere other three “Burgemeester-s” Mr WM Ouwekerk, Mr A LA Van Unen, and Mr W J PH Van Waning.
Website : Kota Sukabumi